Langsung ke konten utama

Bentuk Organisasi

Bentuk struktur organisasi yang digunakan di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. adalah struktur organisasi garis dan staf. Dalam organisasi ini terdapat dua kelompok orang-orang yang berpengaruh dalam menjalani organisasi, yaitu: (1) orang yang melaksanakan tugas pokok organisasi dalam rangka pencapaian tujuan, yang digambarkan dengan garis, dimana bawahan hanya mengenal satu atasan sebagai sumber kewenangan yang memberikan komando dan hubungan antara atasan dan bawahan bersifat langsung melalui garis wewenang; dan (2) orang yang melaksanakan tugasnya berdasarkan keahlian yang dimiliknya, orang ini berfungsi untuk memberikan saran-saran kepada unit operasional, karyawan ini di sebut staf.
Kedudukan tertinggi di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. adalah seorang Manajer Umum (General Manager) dan dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh Sekertaris Manajer, Manajer Umum ini membawahi: (1) Manajer Pabrik (Factory Manager); (2) BPDQC (Branch Process Development and Quality Control); (3) Manajer Keuangan (Finance and Accounting Manager); (4) Manajer Pemasaran (Area Sales and Promotion Manager); (5) Manajer Personalia (Branch Personnel Manager); dan (6) Purchasing Officer.
Manajer Pabrik (Factory Manager) membawahi: (1) Supervisor Produksi (Production Supervisor); (2) Manajer Teknik (Technical Manager); (3) Manajer Gudang (Warehouse Manager); dan (4) Supervisor PPIC (Production Planning and Inventory Control).
Manajer Pengembangan dan Pengawasan Mutu Produk (Branch Process Development and Quality Control Manager) membawahi: (1) Supervisor Pengawasan Mutu Proses (Quality Control Process Supervisor); dan (2) Supervisor Pengawasan Mutu Bahan Baku/ Produk Jadi (Quality Control Raw Material/ Finished Gd Supervisor).
Manajer Keuangan (Finance and Accounting Manager) membawahi: (1) Supervisor Keuangan (Finance Supervisor); (2) Supervisor Pengontrol Pembiayaan (Cots Control Supervisor); dan (3) Supervisor Akunting (Accounting Supervisor).
Manajer Personalia (Branch Personnel Manager) membawahi: (1) Supervisor Hubungan Industri (Industrial Relations Supervisor); (2) Supervisor Administrasi dan Gaji (Administration and Wages Supervisor); (3) Supervisor Jasa dan Layanan Umum (General Affair and Service Supervisor); (4) Supervisor Keamanan (Security Supervisor);
dan (5) Supervisor Hubungan Publik (Pubic Relations Supervisor).Dan Manajer Pemasaran (Area Sales Promotion Manager) terbagi kedalam 2 wilayah yang membawahi ASPS (Area Sales Promotion Supervisor).

Memiliki ciri-ciri:
·                     Hubungan atasan dan bawahan tidak bersifat langsung
·                     Pucuk pimpinan hanya satu orang dibantu staff
·                     Terdapat 2 kelompok wewenang yaitu lini dan staff
·                     Jumlah karyawan banyak
·                     Organisasi besar, bersifat komplek
·                     Adanya spesialisasi

Sumber :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kelebihan Dan Kekurangan PT.Indofood Makmur Karna Menggunakan Bentuk Organisasi Garis&Staff

Ke lebihan  penggunaan bentuk organisasi garis dan staf: 1.  Asas kesatuan komando tetap ada. Pimpinan tetap dalam satu tangan. 2.  Adanya tugas yang jelas antara pimpian staf dan pelaksanaan. 3.  Tipe organisasi garis dan staf fleksibel (luwes) karena dapat ditempatkan pada organisasi besar maupu n  kecil. 4.  Pengembalian keputusan relatif mudah, karena mendapat bantuan/sumbangn pemikiran da ri staf. 5.  Koordinasi mudah dilakukan, karena ada pembagian tugas yang jelas. 6.  Disiplin dan moral pegawai biasanya tinggi karena tugas sesuai dengan spesialisasinya 7.  Bakat pegawai dapat berkembang sesuai dengan spesialisasinya. 8.  Diperoleh manfaat yang besar bagi para ahli Kelemahan-kelemahan dari bentuk Organisasi garis dan staf: 1.  Kelompok pelaksana terkadang bingung untuk membedakan perintah dan bantuan nasihat. 2.  Solidaritas pegawai kurang, karena adanya pegawai yang tidak saling mengenal. ...

Sejarah Berdirinya PT. Indofood Makmur

Perusahaan ini didirikan dengan nama PT Panganjaya Intikusuma berdasarkan Akta Pendirian No.228 tanggal 14 Agustus 1990 yang diubah dengan Akta No.249 tanggal 15 November 1990 dan yang diubah kembali dengan Akta No.171 tanggal 20 Juni 1991, semuanya dibuat dihadapan Benny Kristanto, SH., Notaris di Jakarta dan telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No.C2-2915.HT.01.01Th.91 tanggal 12 Juli 1991, serta telah didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dibawah No.579, 580 dan 581 tanggal 5 Agustus 1991, dan diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.12 tanggal 11 Februari 1992, Tambahan No.611. Perseroan mengubah namanya yang semula PT Panganjaya Intikusuma menjadi PT Indofood Sukses Makmur, berdasarkan keputusan Rapat Umum Luar Biasa Para Pemegang Saham yang dituangkan dakam Akta Risalah Rapat No.51 tanggal 5 Februari 1994 yang dibuat oleh Benny Kristianto, SH., Notaris di Jakarta. PT Indofood CBP Sukses Makmur ...

SERVICE CATALOGUE MANAGEMEN (MANAJEMEN KATALOG LAYANAN)

PENDAHULUAN layanan manajemen katalog menyediakan dasar bagi manajemen yang berfokus pada pelanggan pengiriman layanan TI, yang membantu memastikan bahwa TI penawaran layanan selaras dengan kebutuhan bisnis. Hal ini dilakukan dengan memberikan informasi yang jelas dan konsisten pada layanan dalam bahasa bahwa pelanggan akan memahami dan dalam format yang akan pelanggan gunakan sehingga memungkinkan dialog konstruktif tentang layanan TI di mana semua pihak memiliki pemahaman yang sama tentang apa yang sedang dibahas . Dengan cara ini proses pemesanan layanan standar disederhanakan dan dibuat lebih efisien karena apa yang ditawarkan jelas, syarat dan kondisi untuk penyediaan jelas dan ada mekanisme self-service sederhana dan konsisten ditempat untuk mendapatkan itu. Layanan manajemen katalog, melalui produksi dan pemeliharaan katalog layanan teknis, menyediakan sumber informasi teknis yang memungkinkan penyedia layanan TI untuk mengelola layanan secara lebih efektif. Informasi dal...