Ternyata animasi sudah berusia sangat tua. Sejak ditemukan rangkaian gerak
dalam bentuk gambar pada berbagai artefak pada jaman Mesir Kuno 2000 tahun
sebelum masehi manusia sudah mencoba membuat ilustrasi gerakan yang akhirnya
berkembang menjadi animasi. Keinginan manusia untuk membuat gambar atau
santiran (image) yang hidup dan bergerak sebagai pantara dari pengungkapan
(expression) mereka, merupakan perwujudan dari bentuk dasar animasi yang hidup
berkembang. Kata ‘animasi’ itu sendiri sebenarnya penyesuaian dari kata
‘animation’, yang berasal dari kata dasar ‘to animate’, dalam kamus umum
Inggris-lndonesia berarti menghidupkan (Wojowasito 1997). Secara umum animasi
merupakan suatu kegiatan menghidupkan, menggerakkan benda mati; Suatu benda
mati diberikan dorongan kekuatan, semangat dan emosi untuk menjadi hidup dan
bergerak, atau hanya berkesan hidup.
Sebenarnya, sejak jaman dulu, manusia telah mencoba meng-animasi gerak
gambar binatang mereka, seperti yang ditemukan oleh para ahli purbakala di gua
Lascaux Spanyol Utara, sudah berumur dua ratus ribu tahun lebih; Mereka mencoba
untuk menangkap gerak cepat lari binatang, seperti celeng.bison atau kuda,
digambarkannya dengan delapan kaki dalam posisi yang berbeda dan bertumpuk
(Hallas and Manvell 1973:23).
Orang Mesir kuno menghidupkan gambar mereka dengan urutan gambar-gambar
para pegulat yang sedang bergumul, sebagai dekorasi dinding. Dibuat sekitar
tahun 2000 sebelum Masehi (Thomas 1958:8)
Lukisan Jepang kuno memperlihatkan suatu alur cerita yang hidup, dengan menggelarkan gulungan lukisan, dibuat pada masa Heian(794-1192) (ensiklopedi ‘ Americana ‘ volume 19, 1976). Kemudian muncul mainan yang disebut Thaumatrope sekitar abad ke 19 di Eropa, berupa lembaran cakram karton tebal, bergambar burung dalam sangkar, yang kedua sisi kiri kanannya diikat seutas talii bila dipilin dengan tangan akan memberikan santir gambar burung itu bergerak (Laybourne 1978:18).
Hingga di tahun 1880-an, Jean Marey menggunakan alat potret beruntun merekam secara terus menerus gerak terbang burung, berbagai kegiatan manusia dan binatang lainnya. Sebuah alat yang menjadi cikal bakal kamera film hidup yang berkembang sampai saat ini. Dan di tahun 1892, Emile Reynauld mengembangkan mainan gambar animasi ayng disebut Praxinoscope, berupa rangkaian ratusan gambar animasi yang diputar dan diproyeksikan pada sebuah cermin menjadi suatu gerak film, sebuah alat cikal bakal proyektor pada bioskop (Laybourne 1978:23).
Lukisan Jepang kuno memperlihatkan suatu alur cerita yang hidup, dengan menggelarkan gulungan lukisan, dibuat pada masa Heian(794-1192) (ensiklopedi ‘ Americana ‘ volume 19, 1976). Kemudian muncul mainan yang disebut Thaumatrope sekitar abad ke 19 di Eropa, berupa lembaran cakram karton tebal, bergambar burung dalam sangkar, yang kedua sisi kiri kanannya diikat seutas talii bila dipilin dengan tangan akan memberikan santir gambar burung itu bergerak (Laybourne 1978:18).
Hingga di tahun 1880-an, Jean Marey menggunakan alat potret beruntun merekam secara terus menerus gerak terbang burung, berbagai kegiatan manusia dan binatang lainnya. Sebuah alat yang menjadi cikal bakal kamera film hidup yang berkembang sampai saat ini. Dan di tahun 1892, Emile Reynauld mengembangkan mainan gambar animasi ayng disebut Praxinoscope, berupa rangkaian ratusan gambar animasi yang diputar dan diproyeksikan pada sebuah cermin menjadi suatu gerak film, sebuah alat cikal bakal proyektor pada bioskop (Laybourne 1978:23).
Kedua pemula pembuat film bioskop, berasal dari Perancis ini.dianggap
sebagai pembuka awal dari perkembangan teknik film animasi(Ensiklopedi’.
Americana’vol.VI,1976:740) sampai akhirnya Paul Roget, Joseph Plateau dan
Pierre Desvigenes menemukan pola penglihatan mata, lahirlah dunia animasi yang
sampai sekarang mampu melahirkan berbagai keajaiban bagi para pemirsanya. Dari
menghadirkan adegan-adegan lucu dalam tradisional cell animation, hingga
special effect dahsyat dalam Computer Graphics Animation yang dilahirkan
studio-studio besar Hollywood .
Sejak menyadari bahwa gambar bisa dipakai sebagai alternatif media komunikasi, timbul keinginan menghidupkan lambang-lambang tersebut menjadi cermin ekspresi kebudayaan. Terbukti dengan diketemukannya berbagai artefak pada peradapan Mesir Kuno 2000 sebelum masehi. Salah satunya adalah beberapa panel yang menggambarkan aksi dua pegulat dalam berbagai pose. Dalam salah satu ilustrasi Leonardo da Vinci yang terkenal, dilukiskan anggota tubuh manusia dalam berbagai posisi.Seorang artis Italy Gioto, juga melukiskan malaikat dalam posisi terbang dengan repitisi gerakan.
Animasi sendiri tidak akan pernah berkembang tanpa ditemukannya prinsip dasar dari karakter mata manusia yaitu: persistance of vision ( pola penglihatan yang teratur ). Paul Roget, Joseph Plateau dan Pierre Desvigenes, melalui peralatan optic yang mereka ciptakan, berhasil membuktikan bahwa mata manusia cenderung menangkap urutan gambar-gambar pada tenggang waktu tertentu sebagai suatu pola. dalam perkembangannya animasi secara umum bisa didefinisikan sebagai suatu sequence gambar yang diekspos pada tenggang waktu tertentu sehingga tercipta sebuah ilusi gambar bergerak.
Jenis-Jenis Animasi
Karakter animasi sendiri sekarang telah berkembang yang dulu mempunyai
prinsip sederhana sekarang menjadi beberapa jenis animasi yaitu :
a. Animasi
2D (2 Dimensi)
Animasi 2D biasa juga disebut dengan film kartun. Kartun sendiri berasal
dari kata Cartoon, yang artinya gambar yang lucu. Dan film kartun itu
kebanyakan film yang lucu. Contohnya banyak sekali, baik yang di TV maupun di
Bioskop. Misalnya: Shincan, Looney Tunes, Pink Panther, Tom and Jerry, Scooby
doo, dan masih banyak lagi. Meski yang populer kebanyakan film Disney, namun
bukan Walt Disney sebagai bapak animasi kartun.
b. Animasi 3D (3
Dimensi)
Perkembangan teknologi dan komputer membuat teknik pembuatan animasi 3D
semakin berkembang dan maju pesat. Animasi 3D adalah pengembangan dari animasi
2D. Dengan animasi 3D, karakter yang diperlihatkan semakin hidup dan nyata,
mendekati wujud manusia aslinya. Semenjak Toy Story buatan Disney (Pixar
Studio), maka berlomba¬lombalah studio film dunia memproduksi film sejenis.
Bermunculanlah, Bugs Life, AntZ, Dinosaurs, Final Fantasy, Toy Story 2, Monster
Inc., hingga Finding Nemo, The Incredible, Shark Tale. Cars, Valian. Kesemuanya
itu biasa juga disebut dengan animasi 3D atau CGI (Computer Generated
Imagery).
|
c. Stop_Motion
Animation
Animasi ini juga dikenali sebagai claymation kerana animasi ini menggunakan
clay (tanah liat) sebagai objek yang di gerakkan.Teknik ini pertama kali di
perkenalkan oleh Stuart Blakton pada tahun 1906.Teknik ini seringkali digunakan
dalam menghasilkan visual effect bagi filem-filem era tahun 50an dan 60an. Film
Animasi Clay Pertama dirilis bulan Februari 1908 berjudul, A Sculptors Welsh
Rarebit Nightmare. Untuk beberapa waktu yang lalu juga, beredar film clay yang
berjudul Chicken Run.
Jenis ini yang paling jarang kita dengar dan temukan diantara jenis
lainnya. Meski namanya clay (tanah liat), yang dipakai bukanlah tanah liat
biasa. Animasi ini memakai plasticin, bahan lentur seperti permen karet yang
ditemukan pada tahun 1897. Tokoh-tokoh dalam animasi Clay dibuat dengan memakai
rangka khusus untuk kerangka tubuhnya, lalu kerangka tersebut ditutup dengan
plasficine sesuai bentuk tokoh yang ingin dibuat. Bagian-bagian tubuh kerangka
ini, seperti kepala, tangan, kaki, disa dilepas dan dipasang lagi. Setelah tokoh-tokohnya
siap, lalu difoto gerakan per gerakan. Foto-foto tersebut lalu digabung menjadi
gambar yang bisa bergerak seperti yang kita tonton di film. Animasi ini agak
sukar untuk dihasilkan dan memerlukan kos yang tinggi. Contoh film yang
menggunakan jenis animasi stop motion diantaranya adalah nightmare before
christmas, chicken run, corpse bride, wallace and gromit: the curse of the
were-rabbit, shaun the sheep the movie dan masih banyak lagi.
contoh animasi stop-motion |
d. Animasi Jepang
(Anime)
Anime, itulah sebutan tersendiri untuk film animasi di Jepang. Jepang pun
tak kalah soal animasi dibanding dengan buatan eropa. Anime mempunyai karakter
yang berbeda dibandingkan dengan animasi buatan eropa. Salah satu film yang
terkenal adalah Final Fantasy Advent Children dan Jepang sudah banyak
memproduksi anime. Berbeda dengan animasi Amerika, anime Jepang tidak semua
diperuntukkan untuk anak-anak, bahkan ada yang khusus dewasa. Contoh film anime
yaitu naruto,sword art online, avatar the legend of ang dll.
contoh anime |
Berdasarkan teknik
Berdasarkan teknik pembuatannya animasi dibedakan menjadi sepuluh jenis
yaitu : animasi cel, animasi frame, animasi sprite, animasi path, animasi
spline, animasi vektor, animasi clay, morphing, animasi digital dan animasi
karakter.
1. Animasi
Cel
Animasi cel berasal dari kata “celluloid”, yaitu bahan dasar dalam
pembuatan animasi jenis ini ketika tahun-tahun awal adanya animasi. Animasi cel
merupakan lembaran-lembaran yang membentuk animasi tunggal, masing-masing cel
merupakan bagian yang terpisah sebagai objek animasi. Contoh : Tom and Jerry,
Mickey Mouse dan Detectif Conan.
contoh animasi cel |
2. Animasi
Frame
Animasi frame merupakan animasi yang paling sederhana, dimana animasinya
didapatkan dari rangkaian gambar yang bergantian ditunjukan, pergantian gambar
ini diukur dalam satuan fps (frame per second). Contoh : ketika kita membuat
rangkaian gambar yang berbeda pada tepian sebuah buku, kemudian kita buka buku
tersebut sedemikian rupa menggunakan jempol, maka gambar akan terlihat
bergerak. Dalam Macromedia Flash, animasi ini dibuat dengan teknik animasi
keyframe, teknik ini sering digunakan untuk mendapatkan animasi objek yang
tidak bisa didapatkan dengan teknik animasi tween, teknik animasi path dan
teknik animasi script.
contoh animasi frame |
3. Animasi
Sprite
Pada animasi ini setiap objek bergerak secara mandiri dengan latar belakang
yang diam, setiap objek animasi disebut “sprite”. Tidak seperti animasi cel dan
animasi frame, setiap objek dalam animasi sprite bergerak tidak dalam waktu
bersamaan, memiliki besar fps yang berbeda dan pengeditan hanya dapat dilakukan
pada masing-masing objek sprite. Contoh : animasi rotasi planet, burung terbang
dan bola yang memantul. Penggunaan animasi jenis ini sering digunakan dalam
Macromedia Director.
contoh animasi sprite |
4. Animasi
Path
Animasi path adalah animasi dari objek yang gerakannya mengikuti garis
lintasan yang sudah ditentukan. Contoh : animasi kereta api yang bergerak
mengikuti lintasan rel. Biasanya dalam animasi path diberi perulangan animasi,
sehingga animasi terus berulang hingga mencapai kondisi tertentu. Dalam
Macromedia Flash, animasi jenis ini didapatkan dengan teknik animasi path,
teknik ini menggunakan layer tersendiri yang didefinisikan sebagai lintasan
gerakan objek.
contoh animasi path |
5. Animasi
Spline
Pada animasi spline, animasi dari objek bergerak mengikuti garis lintasan
yang berbentuk kurva, kurva ini didapatkan dari representasi perhitungan
matematis. Hasil gerakan animasi ini lebih halus dibandingkan dengan animasi
path. Contoh : animasi kupu-kupu yang terbang dengan kecepatan yang tidak tetap
dan lintasan yang berubah-ubah. Dalam Macromedia Flash, animasi jenis ini
didapatkan dengan teknik animasi script, teknik ini menggunakan action script
yang membangkitkan sebuah lintasan berbentuk kurva dari persamaan matematis.
contoh animasi spline |
6. Animasi
vektor
Animasi vektor mirip dengan animasi sprite, perbedaannya hanya terletak
pada gambar yang digunakan dalam objek sprite-nya. Pada animasi sprite, gambar
yang digunakan adalah gambar bitmap, sedangkan animasi vektor menggunakan
gambar vektor dalam objek sprite-nya. Penggunaan vektor ini juga mengakibatkan
ukuran file animasi vektor menjadi lebih kecil dibandingkan dengan file animasi
sprite.
7. Morphing
Morphing adalah mengubah satu bentuk menjadi bentuk yang lain. Morphing memperlihatkan serangkaian frame yang menciptakan gerakan halus dari bentuk pertama yang kemudian mengubah dirinya menjadi bentuk yang lain. Dalam Macromedia Flash animasi jenis ini dilakukan dengan teknik tweening shape.
Morphing adalah mengubah satu bentuk menjadi bentuk yang lain. Morphing memperlihatkan serangkaian frame yang menciptakan gerakan halus dari bentuk pertama yang kemudian mengubah dirinya menjadi bentuk yang lain. Dalam Macromedia Flash animasi jenis ini dilakukan dengan teknik tweening shape.
contoh animasi morphing |
8. Animasi
Clay
Animasi ini sering disebut juga animasi doll (boneka). Animasi ini dibuat
menggunakan boneka-boneka tanah liat atau material lain yang digerakkan
perlahan-lahan, kemudian setiap gerakan boneka-boneka tersebut difoto secara
beruntun, setelah proses pemotretan selesai, rangkaian foto dijalankan dalam
kecepatan tertentu sehingga dihasilkan gerakan animasi yang unik. Contoh : film
Chicken Run dari Dream Work Pictures. Teknik animasi inilah yang menjadi cikal
bakal animasi 3 Dimensi yang pembuatannya menggunakan alat bantu komputer.
contoh animasi clay |
9. Animasi
Digital
Animasi digital adalah penggabungan teknik animasi cell (Hand Drawn) yang
dibantu dengan komputer. Gambar yang sudah dibuat dengan tangan kemudian
dipindai, diwarnai, diberi animasi, dan diberi efek di komputer, sehingga
animasi yang didapatkan lebih hidup tetapi tetap tidak meninggalkan
identitasnya sebagai animasi 2 dimensi.
contoh animasi digital |
10. Animasi Karakter
Animasi karakter biasanya digunakan dalam film kartun berbasis 3 dimensi.
Pada animasi ini setiap karakter memiliki ciri dan gerakan yang berbeda tetapi
bergerak secara bersamaan. Dalam pengerjaannya sangat mengandalkan komputer,
hanya pada permulaan saja menggunakan teknik manual, yaitu pembuatan sketsa
model atau model patung yang nantinya di-scan dengan scanner biasa atau 3D
Scanner. Setelah itu proses pembuatan objek dilakukan di komputer menggunakan
perangkat lunak 3D modelling and animation (Maya Unlimited, 3ds max dan lain
sebagainya). Setelah itu dilakukan editting video, penambahan spesial efek dan
sulih suara menggunakan perangkat lunak terpisah. Ada juga beberapa animasi
dengan teknik ini yang menggunakan alam nyata sebagai latar cerita animasi tersebut.
Contoh : film Finding Nemo, Toy Story dan Moster Inc.
contoh animasi karakter |
Sumber
Komentar
Posting Komentar